Minggu, 07 April 2013

gaya hidup dan bertahan hidup vespa militer



           Perkenalkan sebuah Vespa terberat yang pernah dibuat. Ini merupakan Vespa produksi tahun 1950′an yang telah dimodifikasi dengan persenjataan berat (paling tidak untuk ukuran Vespa), sebuah bazooka berukuran 75mm M20. Senjata yang di gunakan tentara Amerika saat Perang Dunia II belum jelas apakah masih bekerja atau tidak namun yang pasti terlihat dahsyat.

           Sejarah mencatat lebih dari 800 unit Vespa pernah dimodifikasi oleh militer Perancis guna melengkapi angkatan udaranya. Lupakan semua jenis kendaraan roda dua dan coba kendarai yang satu ini, walaupun hanya sebuah Vespa namun inilah kendaraan yang menggabungkan antara “gaya hidup dan bertahan untuk hidup” yang pernah dibuat manusia.


           Kembali ke Vespa Militer ini, dalam keadaan dikendarai senjata yang ada tidak dapat digunakan. Karena diperlukan semacam stabilisator saat akan diaktifkan dengan kondisi Vespa stationer. Skuter ini juga dilengkapi dengan keranjang full amunisi untuk keperluan pertempuran.


           Dalam kondisi yang demikian itu (foto 1 dan 3) diperkirakan harga jual Vespa yang sempat dipajang dicoys.co.uk antara Rp.150.000.000,- s/d Rp.195.000.000,- (kurs saat ini). Untungnya masih banyak penggemar Vespa yang masih memiliki suku cadang jenis ini. Dengan demikian saat skuter ini terjual semoga akan ada upaya restorasi sehingga akan kembali menjadi semula (foto 2)

piaggio indonesia perkenalkan Vespa LX dan S bermesin baru

PT Piaggio Indonesia (PI) meluncurkan varian mesin terbaru di jajaran Vespa yang mengusung 3 Valves/3 katup. Teknologi 3 Valves ini dirancang dan dikembangkan di Pontedera, Italia yang mampu menghemat bahan bakar dan ramah lingkungan untuk kinerja lebih baik. "Peluncuran mesin 3valves baru merupakan bukti bahwa Vespa tidak hanya indah di luar dengan desain dan tampilan yang khas, tetapi juga indah, dapat diandalkan dan kuat di dalam dengan teknologi mesin state-of-the-art baru ini," kata Marketing Director PI Pratiwi Halim.

Komposisi mesin tiga katupnya terdiri dari 2 katup masuk dan 1 katup buang, satu overhead cam dan sistem injeksi bahan bakar elektronik; yang memberikan kinerja terbaik sekaligus mengurangi konsumsi bahan bakar dan mengurangi tingkat emisi. Sistem injeksi bahan bakar telah diperbaharui, dengan cycle automatic idle management serta cycle fuel mixture management yang berkelanjutan dengan penggunaan Lambda probe yang efisien. Generasi terbaru ECU (electronic control unit) yang mengatur advance mapping terhadap pencampuran bahan bakar dan waktu pengapian. Free wheel electric starter baru, lebih efisien dan tidak berisik. Alhasil efisiensi bahan bakar mesin baru ini 30% lebih baik bila dibandingkan dengan mesin generasi sebelumnya atau mencapai kurang lebih 45km/l pada kondisi lalulintas kota.

Mesin 3V ini juga dirancancang untuk memungkinkan menggunakan bahan bakar dengan oktan yang berbeda. Biaya perawatan juga lebih rendah karena selang waktu servis saat ini diperpanjang menjadi 5.000 km dari sebelumnya 3,000 km. Periode penggantian oli juga kini menjadi 10.000 km, dimana generasi sebelumnya hanya 6.000 km. Mesin 3 katup baru ini sudah tersedia pada produk Vespa LX 150ie 3V dengan banderol harga Rp26,5 juta. Warna yang tersedia: marron onix (coklat), celeste procida (biru), rosso dragon (merah), giallo lime (kuning) dan bianco (putih). Bulan depan, mesin ini juga akan tersedia pada model Vespa S 150ie 3V yang dibanderol Rp28,25 juta dengan 5 warna pilihan: arancio linosa (orange), azzurro levanzo matte (biru), grigio titanio (abu-abu matte), rosso dragon (merah), dan bianco (putih).

La Dolce Vita Indonesia

Peluncuran ini bertepatan dengan perayaan Vespa Indonesia yang telah lebih dari 65 tahun dan telah melampaui fungsi transportasi, mengidentifikasi diri dengan gaya hidup yang berakar pada nilai-nilai kebebasan, keindahan, dan kualitas hidup. Perayaan bertema La Dolce Vita Indonesia adalah sebuah perayaan beradaptasi dengan tema Italia yang mengusung Vespa sebagai perjalanan gaya hidup dan bagian penting dalam hidup mereka. 

Dengan jumlah lebih dari 40,000 pecinta Vespa, komunitas Vespa di Indonesia menjadi komunitas terbesar kedua di dunia setelah Italia. "Kami bangga melihat Vespa berkembang tidak hanya sebagai sebuah produk, tapi sebagai sebuah simbol, sebuah manifesto bagi para pecintanya. Definisi Anda terhadap Vespa menentukan siapa diri Anda. Menentukan karakter dan kepribadian Anda. Dengan Vespa, Anda tidak hanya memasuki sebuah komunitas, tapi juga berarti mengekspresikan diri Anda sendiri sesuai keinginan. Vespa adalah perjalanan Anda melalui berbagai pengalaman hidup. Secara singkat, Vespa adalah Anda sendiri," ujar Managing Director PI Marco Noto La Diega. 

www.metrotvnews.com

Quarantasei akan hadir di 2013


Skuter dengan sensasi estetika yang dibuat akhir tahun lalu, Vespa Quarantasei (Vespa 46) ternyata tidak akan tinggal pada tahap studi desain. Hal ini ditegaskan oleh pemimpin kelompok Piaggio bahwa Quarantasei yang menggabungkan konsep bentuk Vespa produksi awal Piaggio (1946) dan dilengkapi dengan mesin terbaru berkekuatan 125cc akan masuk ke produksi pada tahun 2013, sebagaimana dikutip Scooter Independent mahasiswa bandung dari situs scooterstation.com belum lama ini. Akankah ia masuk ke Indonesia, mari kita tunggu dulur-dulur ku semoga saja harganya tidak terlalu melambung tinggi alias mahaal nya .


Enrico Piaggio Pencipta Lebah Besi

Enrico Piaggio
         Kebesaran nama vespa tak serta hadir begitu saja. Adalah Enrico Piaggio yang menciptakan kelahiran si lebah besi ini. Dulunya pabrikan piaggio didirikan untuk memperoduksi peralatan kapal, rel kereta hingga gerbong kereta api. Tapi saat dunia perang dunia pertama bergulir, pabrikan yang berdiri pada 1884 di itali ini beralih memproduksi pesawat terbang.

         Namun pada akhir perang dunia kedua, pabrikan ini di bom oleh pesawat sekutu. Usai perang, Enrico Piaggio mengambil alih perusahaan dari ayahnya yang bernama 'Rinaldo Piaggio' . Imbas perang tersebut menjadikan perekonomian italia terpuruk yang membuat Enrico Piaggio untuk mendesain alat transportasi murah atau yang di sebut si Lebah Besi .

          Dengan dibantu Corrandino D'Ascanio, Enrico menciptakan roda dua yang terilhami dan berteknologi pesawat terbang. kontruksi suspensi mono shock-nya memudahkan untuk penggantian ban yang di adaptasikan dari roda pesawat terbang. Bodinya pun terbuat dari alumunium layaknya bodi pesawat terbang.

           Vespa untuk pertama kali di produksi pada tahun 1945 adapun nama vespa itu sendiri berasal dari kata ''west'' yang artinya binatang penyengat atau lebah. Dan bila melihat kontruksi vespa yang di bawah ini , bentuknya memang seperti lebah. 


                                                   
Diberdayakan oleh Blogger.